KPU Pastikan Pilkada Serentak Kota Bengkulu Berjalan Kondusif dan Lancar

GEBAY.co.id, – KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kota Bengkulu telah melakukan serangkaian persiapan untuk pelaksanaan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) priode 2024-2029 pada 27 November mendatang.

“Kantor Pemilihan Umum Kota Bengkulu sudah siap dari segi kelembagaan ditandai dengan kesiapan Badan Ad Hoc termasuk telah terlaksana perekrutan PPK, PPS yang sudah menjalankan tugasnya dan untuk KPPS akan melaksanakan proses pelantikan pada jadwal yang sudah ditetapkan,” kata Ketua KPU Kota Bengkulu, Rayendra Pirasad, Senin (7/10).

KPU Kota Bengkulu juga telah mempersiapkan logistik yang digunakan dalam menyambut pesta rakyat Pilkada Kota Bengkulu. Pada tahap persiapan logistik kali ini sudah menyiapkan kotak suara, bilik suara, segel plastik, kertas, dan tinta. Sementara itu, yang masih dalam proses persiapan seperti formulir, sampul, serta surat suara.

Ia mengatakan untuk meminimalisir permasalahan logistik maka pihak penyelenggara melakukan pengecekan ulang apabila terdapat permasalahan setelah itu KPU Kota Bengkulu akan mengkonfirmasi kepada pihak penyedia agar dapat digantikan dengan logistik yang baru.

“KPU Kota sudah menetapkan jumlah pemilih tetap ditingkat Kota Bengkulu sebanyak 276.623 mata pilih serta telah secara resmi menetapkan lima pasangan calon walikota Bengkulu yang saat ini sedang menjalani tahap kampanye hingga tanggal 23 November 2024,” ujarnya.

Proses pelaksanaan Pilkada selalu diawasi oleh Bawaslu setiap tahapan mulai dari sosialisasi, pemutakhiran data pemilih, pencalonan hingga masa kampanye. KPU menjamin transparansi dari pemilihan kepala daerah dengan menyiapkan anggota pengawas TPS dan masyarakat dapat melihat secara langsung rekapitulasi suara pemilihan kepala daerah di TPS masing-masing.

Pada tahun ini KPU melakukan inovasi baru melalui aplikasi sirekap untuk melakukan perhitungan suara melalui aplikasi sirekap yang diproses dari TPS kemudia direkap oleh PPK dilanjutkan sampai KPU Kota Bengkulu.
Ketua KPU mengatakan tantangan yang dihadapi pada Pilkada tahun ini yaitu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilihan kepala daerah yang sebelumnya mencapai angka 60 % dengan begitu KPU menghimbau seluruh kalangan masyarakat agar ikut memilih pada tanggal 27 November 2024.

“Harapannya pada Pilkada tahun ini dapat berjalan dengan lancar, khidmat, damai serta dapat meningkatkan partisipatif masyarakat dalam pemilihan kepala daerah pada tahun ini,” harapnya.