Senator Destita Berharap Kota Bengkulu Semakin Maju di Usia 306 Tahun

Bengkulu – Senator Apt Destita Khairilisani S.Farm, MSM., menyampaikan harapannya agar Kota Bengkulu semakin maju dan berkembang di usia ke-306 tahun ini. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri rapat paripurna istimewa dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bengkulu ke-306.
Acara tersebut digelar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu, di Gedung DPRD Kota Bengkulu pada Senin (17/3). Rapat paripurna ini dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Kota Bengkulu, Rahmad Widodo, dan dihadiri oleh Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, serta Wakil Wali Kota Rony PL Tobing. Turut hadir pula 33 anggota DPRD Kota Bengkulu dan sejumlah tamu undangan lainnya.
“Harapannya, dengan ulang tahun ke-306 ini, Kota Bengkulu semakin jaya, semakin sukses, dan insyaallah semua program-programnya akan membantu rakyat Kota Bengkulu, khususnya di masa depan,” ujar Senator Destita.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama berkontribusi dalam memajukan Kota Bengkulu. Menurutnya kolaborasi kolaborasi dari berbagai pihak sangat diperlukan agar Bengkulu terus berkembang dan masyarakatnya semakin sejahtera.
Dalam rapat tersebut, dipaparkan kembali sejarah berdirinya Kota Bengkulu. Berdasarkan Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Bengkulu Nomor 141/1982, wilayah Kedatukan dan Kepemangkuan resmi dihapus dan diubah menjadi kelurahan.
Kemudian, melalui Peraturan Pemerintah Nomor 42/1982, wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Bengkulu dibagi menjadi dua kecamatan, yaitu Kecamatan Teluk Segara dan Kecamatan Gading Cempaka.
Pada tahun 1986, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 46/1986, luas wilayah Kota Bengkulu mengalami perubahan dari 17,6 km² menjadi 144,52 km². Perubahan ini juga berdampak pada pembagian wilayah administratif yang berkembang menjadi empat kecamatan, yakni Kecamatan Teluk Segara, Kecamatan Gading Cempaka, Kecamatan Selebar, dan Kecamatan Muara Bangkahulu.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kota Bengkulu, Rahmad Widodo, dalam pidatonya menegaskan bahwa rapat paripurna ini bukan hanya sebagai peringatan seremonial, tetapi juga sebagai momen refleksi untuk mengenang sejarah panjang dan perjuangan dalam membangun Kota Bengkulu.
“Paripurna istimewa ini menjadi bukti komitmen bersama dalam menjaga nilai-nilai sejarah dan budaya, sekaligus mendorong pembangunan Kota Bengkulu yang lebih maju di masa depan,” tegas Rahmad Widodo.
Dengan semangat kolaborasi dan dukungan dari seluruh pihak, Kota Bengkulu diharapkan dapat terus melangkah maju, mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya, serta menjaga warisan sejarah dan budaya yang menjadi identitas kota ini.